Selasa, 14 April 2015

Sejarah Palang Merah Remaja Smansa Bantaeng


Tanggal 9 September 2006, tunas PMR Smansa mulai terbentuk. Pada masa itu, di kelas XII IPS 1  adalah tempat pemilihan perwakilan-perwakilan yang akan mengikuti pelatihan PMR. Tanggal 11 September 2006, perwakilan yang telah terpilih berangkat ke tempat pelatihan yakni di desa Ulu Galung, yang beranggotakan 8 perempuan dan 8 laki-laki dan berlangsung selama 7 hari.
Setelah mengikuti pelatihan tersebut, karena belum mengenal struktur dan mekanisme PMR, perwakilan-perwakilan yang telah mengikuti pelatihan tidak melaksanakan kegiatan PMR atau kegiatan PMR Smansa vakum untuk beberapa hari.

Tanggal 23 september, anggota PMR Smansa bertemu dengan ketua PMI Bantaeng. Dan dengan bantuan yang di berikan oleh Ketua PMI Bantaeng tersebut, pada tanggal 26 September 2006 terbentuklah sebuah organisasi kemanusiaan yakni Palang Merah Remaja Smansa beserta strukturnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar